Tujuh Peran Pembentuk Project
Project Manager:
Hal utama yang harus dilakukan oleh Project Manager
adalah berhubungan langsung dengan tim proyek untuk pihak luar. Mereka
bertanggung jawab untuk memberikan laporan mengenai rencana dan program ada
kepada user, manajer tingkat atas dan kepada siapa saja yang memerlukan.
Tanggung Jawab Project Manager Secara Khusus Dalam
Setiap Fase:
1. Definisi (Definition)
Project Manager adalah orang yang mengatur diambil
atau tidaknya keputusan.
2. Analisis (Analysis)
Project Manager harus membuat beberapa bagian
mengenai spesifikasi fungsional penerimaan jaminan dan semuanya tentang pengaruh
sistem yang baru dalam lingkungan user.
3. Disain (Design)
Seorang Project Manager menyusun pertemuan secara
rutin dan menerbitkan sebuah laporan harian.
4. Pemrograman (programming)
Pada tahap ini banyak melibatkan orang dengan segala
bentuk permasalahannya.
5. Sistem integrasi dan Tes (system integration And
Test)
Pada tahap ini seorang Project Manager harus bisa
menjaga keutuhan
perusahaan.
6. Penerimaan (Acceptance)
Project Manager menjadwalkan waktu, fasilitas dan
sumber - sumber yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem dan memastikan user
menanda tangani perjanjian.
7. Operasi (Operation)
Project Manager harus memastikan bahwa dukungan
teknik yang ditampilkan sebelumnya tersedia dan user puas dengan sistem
operasional.
Sistem analis merupakan individu kunci dalam
pengembangan sistem. Meskipun demikian, sistem analis bekerja dalam sebuah tim
yang berbasis proyek. Tim ini terdiri dari manajer sistem informasi, programer,
user dan spesialis lainnya.
Tugas utama Sistem Analis :
- - Menentukan lingkup system
- - Mengumpulkan fakta
- - Menganalisis fakta
- - Mengkomunikasikan temuan-temuan tersebut
melalui laporan analisis sistem
Tanggung jawab Sistem Analis:
- Tanggungjawab analis sistem tidak hanya pada
pembuatan program komputersaja, tetapi pada sistem secara keseluruhan.
- Pengetahuan analis sistem harus luas, tidak hanya
pada teknologi komputer, tetapi juga pada bidang aplikasi yang ditanganinya.
- Pekerjaan analis sistem dalam pembuatan program
terbatas pada pemecahan masalah secara garis besar.
Pekerjaan analis sistem melibatkan hubungan banyak
orang, tidak terbatas
pada sesama analis sistem,programer tetapi juga
pemakai sistem dan manajer.
Programmer Komputer
adalah profesi yang bertugas untuk membuat sebuah program melalui bantuan
bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan
melalui otomasi dengan bantuan perangkat lunak atau software.
Tugas inti dari
seorang programmer sama seperti tugas sebuah program itu sendiri. Sebuah
program itu didesain dan dikembangkan agar mampu membatu manusia sebagi
pengguna (user) dalam mengatasi kegiatan kesehariannya. Jadi, tugas seorang
programmer komputer adalah menolong manusia menyelesaikan kegiatan
sehari-harinya dengan bantuan komputer.
Seorang database
administrator (DBA) adalah orang yang bertanggung jawab untuk mendesain,
implementasi, pemeliharaan dan perbaikan database. DBA sering disebut juga
database koordinator database programmer, dan terkait erat dengan database
analyst, database modeler, programmer analyst, dan systems manager. Peran DBA
mencakup pengembangan dan desain strategi database, pemantauan dan meningkatkan
kinerja dan kapasitas database, dan perencanaan kebutuhan pengembangan di masa
depan
Tugas-tugas seorang
administrator database bervariasi, tergantung pada job description-nya,
perusahaan, peraturan Teknologi Informasi (TI), fitur-fitur teknis, dan juga
kemampuan dari DBMS yang diberikan. Semua itu termasuk pemulihan setelah
bencana (backups and testing of backups), analisis kinerja dan tuning,
pemeliharaan data dictionary, dan desain database.
Desainer adalah
seseorang yang merancang sesuatu. Definisi yang terluas, kemungkinan diberikan
oleh seorang psikolog bernama Herbert Simon: Everyone designs who devises
courses of action aimed at changing existing situations into preferred ones,
artinya: “Setiap orang mendesain untuk merencanakan serangkaian aktivitas yang
bertujuan untuk merubah situasi yang ada menjadi lebih baik”.
Tugas Seorang Web
Designer :
- Membuat gambar-gambar
yang akan disisipkan kedalam website dengan menggunakan Photoshop dan
sebagainya.
- Menata Layout untuk
pemasangan Banner, Link, Animasi & sebagainya.
- Mengatur Konten Website
sesuai dengan kategori & diintegrasikan dengan link navigasi.
- Membangun Website mulai
dari halaman depan sampai akhir sesuai dengan struktur web yang dipilih.
- Melakukan uji coba
setiap halaman & memeriksa kesalahan penulisan HTML, CSS, & sebagainya
Fungsional
Fungsional
adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan
fungsional pada hakekatnya adalah jabatan teknis yang tidak tercantum dalam
struktur organisasi, namun sangat diperlukan dalam tugas-tugas pokok dalam
suatu organisasi.
Fungsional
mempunyai tugas :
- menyusun
rencana dan program kegiatan sesuai bidangnya;
- mengumpulkan,
mengolah dan menganalisa data sesuai bidangnya;
- melaksanakan
kegiatan-kegiatan sesuai bidangnya dalam rangka memperoleh angka kredit sesuai
peraturan dan pedoman yang berlaku;
- memberikan
saran-saran atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah-langkah yang
diambil sesuai bidangnya;
- menyusun
laporan pelaksanaan tugas kepada atasan.
Dari
segi etimologi network engineer dapat diartikan sebagai seseorang yang memiliki
kemampuan khusus untuk menangani, merancang, dan melakukan kegiatan operasional
dalam sebuah jaringan komputer. Seperti
yang sudah kita ketahui bersama, saat ini sudah banyak tempat training di
Indonesia khususnya Ibukota Jakarta, seperti ID-Networkers, Netcampus, dan
lain-lain.
Akan
tetapi alangkah baiknya sebelum kita mengikuti training tersebut kita sudah
mengetahui pengetahuan dasar apa, yang harus dimiliki seorang network engineer.
Berikut
ini adalah pengetahuan dasar yang harus dimiliki seorang network engineer:
Osi
7 Layer
Subnetting
Crimping
kabel
Peralatan-peralatan
yang digunakan oleh seorang network engineer.
Fungsi
dari seorang network engineer mempunyai tugas utama untuk mengatur jaringan
baik jaringan skala kecil hingga skala besar, yang nantinya akan digunakan untuk
pertukaran data komputer pada sebuah perusahaan, lembaga dan sebagainya.
Kehadiran serta tanggung jawab teknisi jaringan menjadi sangat penting guna
kelancaran usaha terlebih lagi bagi perusahaan besar.
Akan
tetapi alangkah baiknya sebelum kita mengikuti training tersebut kita sudah
mengetahui pengetahuan dasar apa, yang harus dimiliki seorang network engineer.
Berikut
ini adalah pengetahuan dasar yang harus dimiliki seorang network engineer:
Osi
7 Layer
Subnetting
Crimping
kabel
Peralatan-peralatan
yang digunakan oleh seorang network engineer.
Fungsi
dari seorang network engineer mempunyai tugas utama untuk mengatur jaringan
baik jaringan skala kecil hingga skala besar, yang nantinya akan digunakan
untuk pertukaran data komputer pada sebuah perusahaan, lembaga dan sebagainya.
Kehadiran serta tanggung jawab teknisi jaringan menjadi sangat penting guna
kelancaran usaha terlebih lagi bagi perusahaan besar. Adapun pekerjaan seorang
network engineer biasanya adalah seputar network administrator, design jaringan,
installasi dan maintenance.
Sumber
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar